Dungeon Siege III (PC)

Dimulai oleh Èxsharaèn, 19 Agustus 2013, 03:32:42

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Èxsharaèn

Sebagai seorang veteran gamer, aku dulu pernah menikmati sebuah RPG yang berjudul Dungeon Siege, dibuat oleh Gas Powered Games dan dirilis di bawah naungan Microsoft Game Studios. Kualitasnya? Cukup untuk membuatku menulis resensi di RPGFWID :D sayangnya, setelah itu seri ini menghilang ditelan bumi, sampai akhirnya tahun 2011 Square Enix membeli lisensinya dan meminta Obsidian Entertainment untuk melanjutkan seri tersebut menjadi Dungeon Siege III. Hasilnya?

Secara kualitas grafis memang standar Square Enix tinggi sekali, itu nggak perlu diragukan. Tapi, sebagai veteran Dungeon Siege, aku agak kecewa dengan DS3. Untuk "mengakomodasi pemain baru," sistem taktik dari DS sebelumnya dirombak menjadi "action" dengan target utama audiens konsol (Xbox360 dan PS3 kalau tidak salah). Sekarang kita hanya bisa mengendalikan satu karakter (satu lagi dikendalikan AI, yang berarti hanya ada dua karakter dalam kelompok). Tiap karakter punya dua "stance", misalnya Lucas yang punya "one-handed stance" (menggunakan satu pedang dan perisai) dan "two-handed stance" (damage lebih besar dan cocok untuk mengatasi mob tapi lebih pelan), yang bisa diganti-ganti saat pertarungan. Karakter kedua benar-benar tidak bisa dikendalikan, jadi kita hanya bisa berharap dia menggunakan skill yang tepat. Kalau karakter kita tewas, terpaksa hanya nunggu sampai karakter lainnya sadar dan membangkitkan kita (itu pun kalau tidak diganggu serangan musuh). Total hanya ada empat karakter (Lucas-melee, Anjali-nature mage, Katarina-ranged, dan Reinhart-scientist) dan tidak bisa diganti nama; itu pun dalam sekali waktu hanya ada satu yang bisa dibawa sebagai AI. Membosankan? Mungkin.

Yang paling mengganggu, kontrol untuk PC dibiarkan begitu saja dari versi konsol. Cara menggerakkan karakter tidak lagi menggunakan point-and-click seperti pendahulunya, tapi menggunakan... WS. Tanpa bantuan AD, karena AD dasarnya untuk memutar kamera. Bisa sih menggunakan mouse, klik kanan dan tahan. Tiap kali menyerang, kita harus klik kiri per serangan, jadi tidak otomatis lagi seperti DS dulu. Obsidian mengatakan ini untuk memberikan perasaan "memiliki karakter", jadi tiap ayunan benar-benar kita yang perintah juga. Akibatnya sih, tombol spasi sekarang tidak lagi digunakan untuk "pause dan memberi perintah", tapi "bertahan" :D belakangan, mereka mengakui bahwa mereka sedikit "lalai" untuk DS3 versi PC, setelah beberapa gamer ngomel masalah kontrolnya. Solusinya? Pakailah kontroler Xbox360, atau biasakan diri dengan kontrol keyboard/mouse ;D yang lebih buruk lagi, klik kiri kita di musuh belum berarti serangan kita pasti kena; tergantung karakter kita sedang hadap mana! Jadi, untuk menyerang musuh, yang benar adalah kita harus memutar kamera dulu (atau memutar karakter sampai menghadap musuh), baru menyerang. Ini butuh waktu untuk membiasakan diri.

Beberapa perubahan lain misalnya sistem perlengkapan. Ada 9 slot (kalau tidak salah ingat), dan kali ini satu barang pasti spesifik untuk satu slot saja, jadi tidak mungkin rebutan antarkarakter. Hanya saja, inventory kini digabung untuk semua karakter, jadi tinggal pandai-pandai mengatur slot saja. Kalau penuh saat tidak sedang berada di kota, tinggal transmute untuk mengubahnya menjadi gold. Enhancement bisa dilakukan saat itu juga, tidak perlu ke kota. Level item tetap ada, mulai dari normal, magic, rare, dan epic, tapi sayangnya set equipment dihilangkan di sini. Yang mungkin agak mengejutkan adalah potion HP dan MP juga ikut hilang :D MP yang disebut Focus hanya bisa diisi ulang dengan menyerang musuh (dan nilai maksimalnya selalu 100). Sebagai ganti potion, tiap karakter punya skill regen, tapi ini menghabiskan satu action point (yang hanya terisi kalau kita menggunakan skill). Skill hanya ada sembilan macam, masing-masing tiga untuk stance pertama, stance kedua, dan stance bertahan. Ketiganya otomatis diset ke tombol 1 hingga 3 (untuk stance menyerang) dan 4 hingga 6 untuk stance menyerang. Atau, kalau menggunakan kontroler, lihat saja kode warnanya. Karena hanya ada 9 skill, skill point yang didapat tiap level up jadi dirasa tidak terlalu penting (biasanya hanya menaikkan persentase kemungkinan, damage, atau sejenisnya), walaupun memang level cap 30 (atau 35 dengan DLC) membuat tidak mungkin untuk menaikkan seluruh skill hingga maksimum. World Map menghilang, digantikan minimap, jadi kalau mau mengunjungi suatu kota, tidak ada jalan lain selain menggunakan jalan konvensional (tidak ada warp!!!). Tapi jangan khawatir, selalu tidak ada alasan untuk mengunjungi kota sebelumnya :D statistik juga tidak dijelaskan di mana-mana kecuali kita buka Help.

Total gameplay hanya sekitar 16 jam (aku main di tingkat kesulitan Casual, itu pun masih sering mati), jadi sebenarnya ini adalah DS yang paling mengecewakan menurutku. Entah untuk pemain baru, tapi sebagai veteran DS, perubahannya tidak semakin baik. Mungkin memang mereka berkilah bahwa dengan action RPG kita tidak lagi pasif menunggu HP monster habis, tapi di DS2 kita malah mati kalau cuma sekedar menunggu, dan DS2 bukan action RPG. Yah, mungkin memang RPG untuk PC sekarang ditakdirkan jadi satu dengan aksi memukul-mukul tombol tertentu... Di satu sisi, kalau mengabaikan DS sebelumnya (alias pemain baru), DS3 bisa jadi sangat menarik untuk dicoba. Di sisi lain, veteran DS akan kecewa memainkan DS3 :P

Oh ya, tidak ada New Game+, jadi selamat mengulang dari nol kalau mau main lagi :D

Yang masih tertarik mencoba, ini kebutuhan sistemnya:

Minimum:
OS: Windows XP SP3, Vista SP1, Windows 7
Processor: Core 2 Duo 2.5 GHz or equivalent
Memory: 1.5 GB
Graphics: ATI Radeon HD 3870 or NVIDIA 9800 GT
DirectX®: DirectX® 9.0c
Hard Drive: 4 GB for full installation
Sound: No accelerated sound hardware required

Recommended:
OS: Windows 7
Processor: Core i5 750 2.67 GHz or equivalent
Memory: 2 GB
Graphics: ATI Radeon HD 4870 or NVIDIA GTX 260
--kutambahkan, kontroler Xbox360 :D
Jangan lupa ikutan serunya petualangan Our Journey!
~ A, èxshna il utnön qu our journey shallaran a èndh... ~

Profiles
About.me https://about.me/hoshiro.exsharaen