Berita:

Update RPN OJ forum! Petualangan keenam kelompok Trihörrèan di Kerajaan Líghtran berlanjut. Sanggupkah mereka mengakhiri masalah di Líghtran? Baca rangkuman kisah maraton sesi terakhir di sini dan lanjutkan petualangan mereka.

Main Menu

Wajib militer

Dimulai oleh Èxsharaèn, 09 November 2007, 12:47:52

« sebelumnya - berikutnya »

0 Anggota dan 1 Pengunjung sedang melihat topik ini.

Siapkah kalau harus wamil?

Siap!
0 (0%)
Eee...
1 (50%)
Enak aja!
1 (50%)

Total Pemilih: 2

Èxsharaèn

Beberapa hari ini dimuat di surat kabar wacana bahwa akan ada wamil untuk siapa saja yang berusia 20 (atau 25, lupa) sampai 45 tahun. Mekanismenya belum dipaparkan secara rinci, tapi RUU-nya sedang digodok.

Pertanyaannya, siap nggak kita ikut wamil? Atau, yang paling sederhana dulu, kita perlu wamil nggak sih?
Jangan lupa ikutan serunya petualangan Our Journey!
~ A, èxshna il utnön qu our journey shallaran a èndh... ~

Profiles
About.me https://about.me/hoshiro.exsharaen

Stash

Kalau wamil cuma ikut-ikutan luar negeri, jawabanku : BUAT APA???!!!!

Toh aku setuju pendapat beberapa pakar, mau pake duit darimana untuk ngidupin kita selama wamil????
Twitter ID : stefano1003
Facebook : http://www.facebook.com/stefano.ariestasia
Google+ : stefano.ariestasia
Blog : http://catatanstefano.wordpress.com

Stash

Sebenarnya artikel ini gak ada hubungannya dengan wamil sih, tapi masih berhubungan dengan keamanan di negara kita.

Kasusnya unik banget, terjadi perkelahian dengan senjata tajam di dalam ruang sidang PN Jakarta Pusat.

Kutip dari: http://www.detiknews.com/read/2008/10/21/205003/1023728/10/saat-peristiwa-terjadi-hanya-ada-1-orang-polisi-di-ruang-sidangJakarta - Bentrokan maut terjadi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat usai sebuah persidangan. Saat peritiwa itu terjadi hanya ada 1 orang polisi yang bertugas.

"Persidangan hanya dijaga oleh satu orang polisi," kata Humas PN Jakpus, Sugeng Riyono, kepada wartawan di kantornya, Jl Gajah Mada, Jakarta, Selasa (21/10/2008).

Sugeng menuturkan, bentrokan terjadi usai persidangan kasus pembunuhan manajer Diskotek Klasik, Didik Pontoh dengan terdakwa James Venturi. Tiba-tiba saja sekelompok orang datang dan langsung menyerang para pendukung terdakwa.

"Awalnya keributan terjadi di dalam ruangan sidang. Namun kemudian terjadi di luar sidang. Saat terjadi keributan polisi hanya 1 dan langsung mengamankan terdakwa," ujar Sugeng.

Sugeng yang mengaku berada di lantai II mengaku tidak bisa memastikan jumlah orang yang terlibat perkelahian maut tersebut. Namun Sugeng menduga, jumlah mereka tidak kurang dari 20 orang.

(djo/djo)

Bagaimana mungkin orang bisa membawa masuk senjata tajam ke ruang pengadilan, padahal untuk bawa ke mal aja susah? Masa pengadilan kalah dari mal???

Kalo sdh gini, mau wamil serentak, selama orangnya emang gak disiplin, ya... cuma habisin uang negara aja. Wong polisi aja yg dilatih disiplin tingkat tinggi masih begini kelakuannya, gimana mereka mau ajar rakyat biasa....
Twitter ID : stefano1003
Facebook : http://www.facebook.com/stefano.ariestasia
Google+ : stefano.ariestasia
Blog : http://catatanstefano.wordpress.com

Èxsharaèn

Sebentar, kesimpulanmu agak aneh...

Kutip dari: stash pada 23 Oktober 2008, 11:53:25
Wong polisi aja yg dilatih disiplin tingkat tinggi masih begini kelakuannya, gimana mereka mau ajar rakyat biasa....

1. Katanya hanya ada 1 polisi di ruang sidang, dan dia langsung mengamankan terdakwa pas rusuh. Berarti tindakannya betul kan?

2. Polisi itu lain lho dengan militer... jangan balik ke era Orba :D Lain kalau kamu bilang polisi militer ;D
Jangan lupa ikutan serunya petualangan Our Journey!
~ A, èxshna il utnön qu our journey shallaran a èndh... ~

Profiles
About.me https://about.me/hoshiro.exsharaen

Stash

Maksudku pengamanannya. Harusnya kan polisi pro aktif dong mengamankan pengadilan. Bagaimana mungkin orang bisa seenaknya membawa senjata tajam ke dalam ruang sidang? Kalo ada yg menembak hakimnya gimana? Ini kan bukti rendahnya disiplin polisi. Masuk mal aja ada pemeriksaan, masa masuk pengadilan gak? Gak mungkin kan? Berarti kan polisinya lalai.

Polisi emang lain dengan militer, tapi pelatihan disiplinnya kan sama. Sama2 harus melaksanakan perintah atasan dll.
Twitter ID : stefano1003
Facebook : http://www.facebook.com/stefano.ariestasia
Google+ : stefano.ariestasia
Blog : http://catatanstefano.wordpress.com

Èxsharaèn

Eee... mesti ingat-ingat sebentar pelajaran sekolah dulu :P

Kalau nggak salah, tentang pengadilan, kewajiban polisi cuma menangkap terdakwa saja. Ya aku emang ga tahu protokol keamanan di pengadilan sih :P tapi itu kan terjadinya setelah sidang usai. Berarti tugasnya sudah selesai juga ;D

Mungkin nggak ada permintaan khusus dari kejaksaan kalau perlu polisi banyak untuk pengawalan. Polisi dan kejaksaan kan keadaannya sejajar... Prinsipnya sih, kalau tidak ada permintaan, ya tidak ada pelayanan ;D

OoT sih sebetulnya, karena tugasnya militer kan agak lain dengan tugas polisi. Masalahnya, kata kuncinya sama: keamanan ;D

Ngomong-ngomong masalah militer (OoT lagi :P), kenapa di ramalannya Friendster aku kok cocok jadi petugas AD ya???
Jangan lupa ikutan serunya petualangan Our Journey!
~ A, èxshna il utnön qu our journey shallaran a èndh... ~

Profiles
About.me https://about.me/hoshiro.exsharaen