RPG Fantasy Web Indonesia Forum

The Flying Widow Bar => Gadgetaria => iApple => Topik dimulai oleh: Èxsharaèn pada 12 September 2013, 04:37:26

Judul: iPhone 5S: 64-bit hanya strategi pemasaran?
Ditulis oleh: Èxsharaèn pada 12 September 2013, 04:37:26
Pasti sudah tahu dong kalau iPhone 5S akan mengusung teknologi 64-bit dengan dukungan iOS 7 nantinya? Memang ini menjadikan iPhone smartphone pertama yang mengusung teknologi 64-bit. Lalu, akankah ada perbedaan dengan smartphone yang masih 32-bit?

Kecuali iPhone 5S dibekali dengan RAM lebih dari 4 GB, percaya atau tidak, tidak akan ada bedanya :D silakan riset tentang perbedaan sistem operasi 32-bit dan 64-bit, namun intinya sebenarnya hanya di RAM. Sistem 32-bit terkena batasan 4 GB RAM (bisa dihitung, 232 = 4294967296 byte = 4 GiB). Sistem 64-bit memberikan asupan 32 bit ekstra, jadi batasnya naik sampai 264 = 17179869184 GiB atau 16 EiB (hard disk kita saja baru masuk satuan TiB, RAM segini besar masih mimpi masa depan; ini pun masih teori). Di dunia komputer, sistem 64-bit masih belum sepenuhnya optimal: masih banyak yang merilis komputer atau laptop dengan sistem operasi 64-bit tapi RAM-nya masih 4 GB. Ingat ketika Windows XP 64-bit dirilis? Berapa tahun kemudian kita baru pindah ke arsitektur 64-bit? Dan berapa banyak juga aplikasi 64-bit di luar sana? Mungkin Apple ingin menjadi pionir di bidang ini, tapi sudah siapkah mereka dengan kenyataan ini?

Untuk komputer (entah itu desktop atau laptop), kebutuhan 64-bit mungkin sudah mulai terasa, apalagi dengan permintaan aplikasi yang semakin besar. Dunia server malah sudah pindah ke 64-bit lebih dulu karena kebutuhan memori yang sangat besar. Dunia smartphone? Galaxy Note 3 saja hanya punya 3 GB RAM. Galaxy S4 memang quad-core (bahkan ada varian octa-core), tapi itu juga masih 32-bit. Smartphone memang mengalami "kutukan" daya tahan baterai, dan arsitektur 64-bit akan meminta daya lebih rakus lagi. Dengan kapasitas baterai yang tidak diutak-atik, akankah iPhone 5S terkena kutukan baterai cepat habis? Atau, seharusnya ada satu pertanyaan esensial: Perlukah kita membekali smartphone dengan kemampuan sebesar itu sekarang?

Artikel asli: http://www.extremetech.com/gaming/166244-iphone-5s-the-64-bit-a7-chip-is-marketing-fluff-and-wont-improve-performance
Judul: Re:iPhone 5S: 64-bit hanya strategi pemasaran?
Ditulis oleh: Stash pada 12 September 2013, 06:50:55
Hmm... Jadi selama ini aku ketipu >.<
Judul: Re:iPhone 5S: 64-bit hanya strategi pemasaran?
Ditulis oleh: Èxsharaèn pada 04 Oktober 2013, 10:08:52
Habis diskusi dengan stash di BBM, ada beberapa poin yang mungkin perlu ditambahkan dikit.

Bahkan Wikipedia pun rada bingung dengan keunggulan 64-bit dibanding 32-bit kalau RAM tidak lebih dari 4 GB (http://en.wikipedia.org/wiki/64-bit_computing#Pros_and_cons), tapi ada benarnya memang. Kalau mau riset silakan, tapi ini berhubungan dengan arsitektur komputer dan sistem operasi, yang mungkin malah membingungkan untuk orang awam. Intinya, memang ada kelebihan antara sistem 64-bit dan 32-bit kalau jumlah RAM-nya masih 4GB atau kurang.

Permasalahannya, diskusi ini berlaku untuk komputer. Smartphone? Kita belum tahu. Sejauh kebutuhanku, aku belum butuh menjalankan Photoshop yang seberat versi Windows atau Mac (tahu sendiri kan Photoshop sekarang 64-bit dan butuh lebih dari 2 GB?) di smartphone-ku. Kalaupun butuh, aku akan menukar fungsionalitas itu dengan baterai yang akan sangat cepat habis (laptop saja kena masalah ini, apalagi smartphone?). Jadi, intinya sebenarnya kita harus bertanya, Apple ini benar-benar siap kah dengan sistem 64-bit-nya? Developer program di komputer saja ada yang masih malas untuk berpindah ke 64-bit (selain memang kalau tidak butuh, 32-bit lebih unggul dibandingkan 64-bit). Developer program di smartphone?

Kurasa kita harus menunggu waktu sampai akhirnya kita butuh kekuatan 64-bit di smartphone :)